Friday 21 February 2020

Tiongkok menghadapi Pasukan Belalang

Milliaran Belalang bayangi Tiongkok, Belalang diPadang pasir Afrika Timur terus meningkat. Jumlah ditaksir hampir 400 Milliar lebih.
Kini kawanan belalang itu telah melintasi laut Arab menyerbu India dan Pakistan, hanya satu langkah lagi menuju Tiongkok.
Saat ini Ratusan Juta orang terancam di Pakistan dan India telah mengumumkan penarikan pasukan meminta gencatan senjata akibat bencana tersebut, padahal sebelumnya mereka sedang berperang.
15 Februari seorang Netizen ditiongkok memposting sebuah video di twitter bahwa pasukan pertama kawanan belalang telah tiba di XinJiang. selain akibat wabah Corona yang belum tuntas kini Tiongkok akan menghadapi wabah belalang

Belalang adalah hama migrasi tertua diDunia. belalang gurun adalah salah satu spesies yang paling merusak, jumlah belalang per KM persegi bisa mencapai 150 juta ekor dan mampu terbang 150 KM setiap hari dan mampu menghabiskan makanan untuk 35 ribu orang dalam 1 hari  yang berupa phasil pertanian dan perkebunan. 

Friday 3 November 2017

Memelihara Semut



Pemeliharaan semut rangrang terbilang mudah . Hal yang paling krusial yakni pada prosedur pemberian pakannya.Pemberian pakan hanya dilakukan setiap 2-4 hari sekali atau bila pakanyang diberikan sebelumnya sudah habis . 
Dalam pemberian pakan berupa ulat hongkong,peternak hanya perlu menyediakan baki berukuran kecil sebagai tempat meletakan ulat hongkong tersebut . jumlah baki yang dipakai tergantung besar kecilnya koloni dan jumlah ulat yang diberikan . Sementara itu, untuk pemberian pakan berupa jangkrik, peternak harus mematahkan kedua kaki jangkrik terlebih dahulu agar tidak loncat meninggalkan media, letakan jangkrik  didalam bak tempat pakan, jumlah jangkrikpun harus disesuaikan dengan banyaknya koloni yang ada tidak ada aturan baku dalam waktu pemberian pakan untuk semut rangrang.yang terpenting jangan sampai kehabisan pakan dalam media buatan dan sisa tubuh jangkrik yang sudah kering harus dibersihkan karena semut rangrang tidak menyukai tempat kering. Hal yang paling penting untuk diperhatikan peternak yakni adanya predator atau hama penyakit bagi semut rangrang,gangguan yang muncul dapat berupa serangan semut hitam, tikus dan serangan predator lainnya.

Wednesday 1 November 2017

Panen Kroto


Sebelum melakukan proses pemanenan, peternak perlu menghitung waktu yang tepat untuk memanen kroto, agar mendapatkan telut kroto yang banyak, sebaiknya koloni semut dibiarkan hingga terbentuk 5-6 generasi telebih dahulu. Pembentukan satu generasi semut rangrang membutuhkan waktu 15 -20 hari.

  Telur yang jadi semut sampai beberapa generasi sehingga nantinya koloni bertambah besar dan produksi kroto lebih banyak saat dipanen. Memang,Jika mempertimbangkan faktor risiko, pemanenan yang dilakukan dalam waktu singkat lebih sedikit resikonya. Namun ,volume produksi kroto yang dihasilkan akan sedikit  dan tentu akan mempengaruhi pendapatan selama beberapa periode produksi ke depan.

  Tehnik pemanenan kroto sebenarnya sangat sederhana  .Peternak cukup menyediakan bak besar berdiameter 60 cm untuk menampung kroto. dan kawat strimin berukuran 0,5 cm.kemudian, tumpahkan kroto yang telah diambil dari media keatas kawat strimin. ayaklah sampai kroto jatuh didalam bak , sedangkan semut rangrang masih tetap tersangkut dikawat strimin . Lakukan pengayakan sebanyak 3-4 kali untuk memisahkan antara semut dan telurnya. Tujuannya agar kroto yang dihasilkan bersih.

   Namun,perlu diperhatikan jangan sampai semut yang diatas pengayakan mati atau terluka. jadi lakukanlah pengayakan dengan hati - hati karena semut semut tersebut akan dibudidayakan kembali setelah pemanenan selesai.

   Setelah proses pengayakan selesai, tempatkan kroto dalam boks strofoam. produk krotopun sudah siap dijual . Proses pemanenan dalam skala kecil memakan waktu sekitar 2 jam. waktu yang tepat untuk pemanenan adalah pagi hari sekitar pukul 07.00 agar sore harinya kroto sudah sampai dipedagang pengepul atau pengecer. Hal ini penting untuk diperhatikan karena ketahanan kroto segar atau kroto hidup adalah sekitar 10 jam.

   Demikian Panen kroto dari beternak semut rangrang. semoga bermanfaat.
 

Tuesday 31 October 2017

Mencegah Semut Mati dan Kabur dari Sarang

Salam....

Para penghobi Semut yang ulet, untuk mencegah Semut lari dari sarangnya ada beberapa tahapan yang perlu kita ketahui, yaitu sebagai berikut :



  1. Jangan mencampur Semut dengan koloni lain, dampaknya Semut akan Perang dan Bunuh Diri massal. pastikan hanya satu koloni
  2. Buat kanopi tiap lantainya agar saat semut menjatuhkan diri dia masih diarea kandang
  3. Beri Air pada Baskom dan letakan di kaki kaki Rak rakan agar semut tidak dapat menyebrang jangan menggunakan oli bekas karena baunya sangat menyengat dan semut tidak betah.
  4. Jangan ada benda apapun di sekitar rak-rakkan karena akan menjadi jembatan penyebrangan semut.
  5. Jika kondisi terik semprotkan  air menggunakan semprotan kembangatau burung yang halus
  6. Cukupkan makanannya seperti serangga mati dan air gula di wadah yang mudah dijangkau semut
  7. Usahakan sarang jangan goyang dan sampai jatuh.
  8. Lindungi dari Tikus dan Kucing
  9. Jangan terlalu terkena sinar matahari langsung
  10. Jauhkan dari bunyi bunyi bising
Demikian mencegah semut kabut yang dapat saya bagikan sesuai pengalaman saya sebagai pemelihara Semut Rangrang.

Saturday 6 September 2014

Budidaya Semut Rangrang Media Toples

Bismillah...
Brother Krotopenk

Selamat malam, salam sejahtera untuk kita sekalian
Dengan judul diatas adakah kecocokan minat anda dalam memilih beternak semut rangrang menggunakan media Toples, mari kita ulas alasan memilih media Toples dalam beternak semut rangrang untuk mendapatkan Kroto atau Bibit semut rangrang.

Toples yang sering digunakan oleh para peternak semut rangrang memang beragam bentuknya, toples yang dimaksud adalah toples berbahan mika bukan beling atau gelas/kaca. semut lebih senang terhadap mika tenimbang gelas/kaca, hala ini disebabkan mungkin karena daya rekat kaki yang mereka miliki untuk berpijak lebih nyaman dimika dari pada dikaca. hal lain juga perlu diketahui bahwa mika tidak banyak menyerap hawa panas sementara sebaliknya kaca dapat menyerap dan memantulkan panas/cahaya. hal lain juga perlu diketahui bahwa mika lebih dapat menempel rajutan/benang sutera untuk semut membuat sarang.

1. Menyiapkan Kandang/Rak
- Perhatikan bentuk dan ukuran kandang//Rak untuk semut
- Perhatikan gambar, terdapat lantai 1 yang lebih lebar ukurannya yang berguna untuk mencegah semut terjatuh dari lantai diatasnya
- Jangan lupa gunakan baskom yang diisi oli bekas untuk diletakan disetiap kaki kaki Rak untuk mencegah semut melarikan diri
- Penggunaan triplek putih untuk rak lebih baik karena kebersihan akan lebih terjaga.

2. Memilih/menyiapkan Toples
- Pilihlah toples son*ce (tampak gambar) atau Toples Sosis Champ (Tampak gambar)
- Buatlah lubang seukuran jarum pentul mengelilingi toples, untuk sirkulasi udara yang dibutuhkan semut
   jumlah lubang ini bisa 10 buah atau 15 buah.gunakan jarum yg dipanaskan 
- Buatlah 2 buah lubang berukuran/diameter sebatang rokok 
- Bersihkan dengan sabun cuci piring, bilas dan keringkan hingga tidak terdapat bau-bau menyengat.

3. Pakan : Ulat hongkong,Jangkrik,Cicak,Tulang...

4. Minum : Gula pasir yang dilarutkan

5. Lokasi : nyaman dan tidak banyak lalulalang manusia
6. Bibit : Carilah di Alam atau membeli dari peternak yang terdekat

Hal-hal yang harus dihindari dalam memelihara semut rangrang
1. Cicak,Tikus,Kucing,Tokek,
2. Penyatuan koloni tanpa perhitungan matang
3. Memberi pakan berlebihan
4. Tempat yang bising, kotor
5. Getaran pada Rak
7. Panen total (tidak menyisakan kroto sama sekali)

Saran
1. Carilah bibit di alam agar memahami tingkah laku semut saat adaptasi
2. Sabarlah dalam penanganannya karna awal budidaya kemungkinan semut berkurang jumlahnya
3. Tutuplah/batasi area Rak untuk menghindari pandangan langsung semut
4. Karantinalah semut hasil penangkapan dialam menggunakan wadah toples selama 3 jam atau lebih
5. Jangan terlalu ikut campur dalam kehidupan semut (ngotak ngatik)


Karantina Semut Rangrang hasil Tangkapan

Bismillah...


Alasan mengapa kita terlebih dahulu mengkarantinakan semut rangrang karena, semut harus penyesuaian terlebih dahulu dengan media baru yang akan ditempatkan di rak. dalam hal ini karantina semut menggunakan media toples dan Baskom serta Bak besar. berikut keuntungannya melakukan karantina pada semut sebelum masuk Rak/Kandang :
  1. Semut akan beradaptasi terhadap media Toples
  2. Tidak melakukan harakiri/bunuhdiri massal
  3. Kesulitan untuk pergi dari wadah
  4. Mudah mengajari semut untuk makan minum ditempat
  5. Media bulat memungkinkan semut kesulitan saling panjat memanjat antar semut
  6. Meredam emosi semut untuk penyatuan terhadap koloni lain di Rak sehingga dampak perang koloni dapat di minimalisir.


Karantina semut disesuaikan dengan pola tingkah semut, apakah mereka sudah terlihat masuk dan betah didalam toples atau masih menumpuk diluar.

Pengalaman saya karantina semut selama 2 hari
semut semut sudah mulai beradaptasi, terbukti ketika saya letakan di rak rakn tempat dimana mereka akan membangun koloni terlihat Toples yan gsaya gunakan untuk karantina menjadi sarang terbaik dari jumlah toples yang lain.

Demikian share pengalaman karantina ini .


Wednesday 3 September 2014

Cara Memisahkan Perang Koloni Semut yang didapat dari Alam

Bismillah
Brother Krotopenk

Mudah sekali memisahkan dan mengenali bibit semut rangrang yang kita dapatkan dari alam, dengan harapan tidak terjadi perang antar koloni saat berada dirak budidaya semut kroto kita.
Perlakuan yang harus kita lakukan dalam mencegah perang antar Gank semut yaitu :

1. Dalam satu pohon yang terdapat beberapa sarang semut dapat kita masukan kedalam beberapa toples misalnya, mengingat jumlah semut begitu banyak kita dapat membaginya menjadi beberapa toples. tarolah kita masukan menjadi 3 toples untuk satu pohon. perlu kita ketahui sekalipun dalam satu pohon terdapat 3 atau 4 sarang semut tetap saja mereka kesatuan koloni, kecuali sarang dari pohon yang berbeda itu pasti koloni lainnya. 
- Nah Brother... beri tanda saja untuk tiap toples misalnya koloni X mewakili 1 pohon yang telah kita pisahkan menjadi 3 toples , tulis koloni X di ketiga toples tersebut, selanjutnya untuk pohon yang lain kita beri tanda Koloni Y sekalipun jumlahnya lebih dari 3 toples karena jumlah semut lebih banyak atau sebaliknya
- cara ini sangat dipelukan mengingat kita kadang sulit membedakan mana persamaan/kesatuan koloni ketika akan kita letakan di rak
- cara ini juga dilakukan jika kita akan mengambil bibit dengan jumlah yang banyak sekaligus membawa toplesnya dalam pemburuan bibit semut rangrang.

2. Letakan koloni-koloni yang telah kita beri tanda itu dengan mengelompokan tanda/toples yang sama dalam satu tingkat/lantai. dan letakan koloni yang lainnya pada tingkat/lantai rak yang berbeda. sehingga saat kita hendak membuka penutup lubang pada toples setelah 3 jam. maka semut akan mengenali kawanannya.

3. Setelah beberapa jam dibuka mungkin semut akan mengembara keseluruh rak. nah disini siapkan PRESSURE SPRAYER (penyemprot air) yang memiliki kompa dengan hasil semprot air yang lembut. yang berguna untuk membubarkan peperangan ringan. kenapa ringan karena mereka telah terpisah dengan tingkat/lantai berbeda.

4.  Gunakan Kroto/telur yang kita peroleh saat berburu sarang semut untuk disebar disekitar toples agar semut-semut serta merta mengurus/memindahkan kroto dari pada mereka berperang.

Ok Brother Krotopenk silakan dicoba..semoga anda sukses